Senin, 16 November 2020

Mitos, Yoni dan Ciri Perkutut Katuranggan Brahma Kukup

Mitos, Yoni dan Ciri Perkutut Katuranggan Brahma Kukup – Dalam tradisi memlihara perkutut, ada beberapa jenis perkutut yang dihindari atau tidak boleh dipelihara. Di sisi lain, ada banyak juga jenis perkutut yang diburu dan disarankan untuk dipelihara karena yoni dan pamor perkutut itu sendiri. 

Ciri Perkutut Katuranggan Brahma Kukup
Ilustrasi


Salah satu jenis perkutut yang tidak baik dipelihara adalah prkutut katuranggan brahma kukup. Bahkan jenis perkutut ini dianggap sebagai perkutut pembawa sial. Maka dari itu jenis perkutut ini dijauhi dan tidak banyak yang berani memeliharanya.

Bahkan jenis katuranggan brahma kukup ini jarang sekali masyarakat Jawa yang membahas jenis katuranggan ini. Walaupun memiliki bentuk tubuh burung yang normal seperti pada umumnya. Berdasarkan adat istiadat Jawa, dalam ilmu katuranggan, model burung perkutut tersebut dilarang untuk dipelihara. Mengapa demikian? Simak penjelasannya berikut ini!

Filosofi Perkutut Brahma Kukup

Suara yang dikeluarkan oleh setiap burung perkutut, pada dasarnya dianggap sebagai sebuah isyarat rahasia dari alam yang patut untuk diungkap. Oleh karena itu, hadirlah ilmu katuranggan yang diajarkan oleh para leluhur. Tujuannya, agar manusia mampu tersadar bahwa segala sesuatu yang berasal dari alam, akan kembali lagi ke alam.

Katuranggan brahma ini, memberitahukan bahwa tidak semua jenis perkutut cocok untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan. Hal tersebut, bukan disebabkan karena bentuk tubuh burung yang tidak lazim. Melainkan, melalui ciri mathi serta pitutur yang keluar dari dalam tubuh burungnya itu sendirilah manusia diingatkan akan bahaya yang kemungkinan dapat menimpa kehidupan sang pemiliknya. 

Ciri dan Mitos Perkutut Brahma Kukup

Ciri mathi yang dimilikinya, yakni bulunya memiliki warna putih yang terbentang dari atas kepala sampai dengan ke bagian ekor. Mitosnya, warna ini akan mendatangkan berbagai kesialan bagi si empunya. Terlepas dari kalian yang mempercayai mitos ini atau tidak, nyatanya kesialan bisa saja menimpa setiap orang kapanpun dan dimanapun. Oleh sebab itu, setelah mengetahui ilmu katuranggan, alangkah baiknya mengikuti saran yang telah diajarkan oleh leluhur. Mencegah datangnya kesialan yang bertubi-tubi, tentu jauh lebih baik daripada menantang datangnya kesialan itu sendiri.

Mengenai Kesialan dalam Memelihara Perkutut Brahma Kukup

Kesialan tersebut, tidak ditujukan hanya kepada satu orang saja (pemilik perkutut). Justru, menyebar ke seluruh anggota keluarga yang tinggal di dalam satu atap yang sama dengan sang pemilik. Bahkan, bisa saja mempengaruhi keturunannya kelak. Kalian yang tidak sengaja menangkap burung jenis burung perkutut ini, sebaiknya segera kembalikan lagi ke alam liar. Jangan sampai dipelihara dan dimasukkan ke dalam sangkar.

Itulah pembahasan singkat mengenai perkutut katuranggan brahma kukup yang banyak dihindari oleh para kolektor burung. Namun demikian, ada juga pemelihara perkutut ang berkeyakinan bahwa semua perkutut itu baik untuk dipelihara. Keyakinan seperti ini juga tidak boleh disalahkan.

Yang paling penting tentunya adalah kita tetap yakin bahwa semua kejadian yang ada di dunia ini tidak terlepas dari titah Yang Maha Esa. 

Jumat, 13 November 2020

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Pandawa Mijil

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Pandawa Mijil – Ada banyak sekali keunikan di dalam burung perkutut yang tidak dimiliki burung lainnya. Salah satu nya tentu adalah katuranggan burung perkutut itu sendiri. Ada banyak sekali katuranggan burung perkutut yang bisa kita jadikan sebagai khazanah kekayaan budaa nusantara. Masing-masing dari katuranggan ini memiliki ciri perkutut katuranggan sendiri-sendiri.

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Pandawa Mijil
Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Pandawa Mijil


Dan tentunya ciri tersebut digunakan sebagai pembeda antara katuranggan satu dengan yang lainnya. Perkutut Pandawa Mijil misalnya, katuranggan ini termasuk salah satu katuranggan perkutut yang cukup langkan dan sulit ditemukan. Perkutut Pandowo Mijil ada beberapa kalangan yang menebutnya dengan sebutan Perkutut Ekor 15.

Pandawa mijil, adalah burung perkutut yang menurut ilmu katuranggannya, memiliki daya magis yang dapat mempengaruhi pemiliknya.Sedangkan istilah pandawa, berasal dari sejarah yang tertulis dalam kitab mahabrata pada zaman kerajaan. Ya, para kesatria yang beranggotakan lima orang.

Ciri Perkutut Pandowo Mijil

- Ekor berjumlah 15 helai

Kaitan antara Pandawa Mijil dengan Angka Keramat

Angka keramat merupakan sebuah angka yang diyakini mengandung arti mendalam dan berpengaruh terhadap kehidupan manusia. Umumnya, angka ganjillah yang menjadi angka keramat tersebut. Sebut saja angka 11, 13 dan 15. Perkutut pandowo mijil ini termasuk perkutut langka yang agak sulit didapatkan. Kebanyakan perkutut hanya memiliki ekor mamksimal berjumlah 14 helai. 

Pandawa seringkali disebut dalam sejarah yang menceritakan sekelompok putra Pandu Dewonoto berwajah tampan. Mereka diutus ke lingkungan luar istana, untuk memperbaiki pertikaian yang terjadi di berbagai tempat demi menjaga kedamaian dunia. Mijil itu berasal dari dua buah kata yakni, miji dan jil. Miji berarti adanya rasa satu kesatuan dengan sang ilahi dalam jiwa manusia. Jil sendiri, merupakan rasa yang berasal dari dzat ilahi namun dimunculkan melalui benda.

Mitos, Tuah dan Yoni Perkutut Pandawa Mijil

Pemelihara burung perkutut pandawa, konon memiliki daya magis dalam memberikan keuntungan terhadap pemiliknya. Pemilik burung tersebut, akan diberkahi dengan kelimpahan kesuksesan yang nantinya juga akan menurun hingga ke anak cucunya kelak. Namun, perlu ditekankan kembali kesuksesan tidak akan hadir tanpa adanya usaha dan kerja keras. Seperti halnya para kesatria pandawa yang berjuang hingga titik akhir demi membahagiakan masa depan keturunannya.

Filosofi Perkutut Pandawa Mijil

Burung perkutut pandawa, ada yang memiliki jumlah bulu pada bagian ekornya sebanyak 15 buah. Angka ini dikenal memiliki arti awalan dari dunia laki-laki. Dalam hal ini, kaitan dengan angka keramat tersebut, dapat menggambarkan sosok lelaki dengan jiwa kesatria.Lelaki selalu menjadi seorang pemimpin dimanapun dirinya berada. Oleh sebab itu, pemimpin harus mampu melalui berbagai rintangan, termasuk cacian yang kemungkinan besar dilontarkan dari orang terdekat. Jangan mudah menyerah, itulah kunci utama dari kesuksesan. Singkatnya, demi memperoleh kehidupan yang nyaman, tentram, damai, dan aman, perlu adanya sebuah pengorbanan. 

Sekian, kilas cerita pada pembahasan kali ini mengenai ciri dan mitos perkutut katuranggan Pandowo Mijil.Percaya atau tidak terhadap mitos perkutut katuranggan adalah hak masing-masing pribadi. Yang paling utama tentu saja kita harus percaya bahwa semuanya terjadi atas titah yang Maha Esa, selain itu hanyalah perantara saja. 

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Kusuma Wicitra

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Kusuma Wicitra – Ada banyak sekali jenis katuranggan dalam dunia burung perkutut. Bahkan ada beberapa catatan yang menyebutkan jumlahnya lebih dari seratus jenis. Bagi para pecinta perkutut, katuranggan menjadi salah satu daya tarik yang sangat dinikmati. Dari beberapa katuranggan tersebut, perkutut memiliki ciri khas yang berbeda dari satu katuranggan dengan katuranggan yang lain.

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Kusuma Wicitra
Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Kusuma Wicitra


Salah satu dari beberapa katuranggan perkutut adalah katuranggan Kusuma Wicitra. Ciri dan mitos perkutut katuranggan kusuma wicitra ini kerap kali menjadi perbincangan diantara para pecinta burung perkutut. Walaupun zaman telah berganti menjadi modern, sebagian orang masih berpegang teguh terhadap kepercayaan yang telah diajarkan oleh leluhur mereka. Ya, sebut saja mitos. Keberadaan mitos perkutut katuranggan ini kerap dianggap memiliki kekuatan magis di dalamnya. Hal ini bisa iya bisa tidak, karena memang pengalaman dalam merawat perkutut antara satu orang dengan yang lain tidak lah sama.

Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Kusuma Wicitra Berdasarkan Tanah Jawa

Katuranggan sendiri, merupakan sebuah istilah yang berasal dari dua kata, yaitu katur dan anggo. Katur yang berarti ucapan, dan anggo memiliki arti tubuh. 

Ciri mathi dalam ilmu katuranggan, adalah ciri-ciri pada burung yang membedakan setiap bagian tubuh hingga suara yang dikeluarkan oleh burung perkutut. Tujuan adanya pengetahuan tersebut, guna menyampaikan tutur kata leluhur adat istiadat jawa agar mencapai kesempurnaan hidup. Ciri utama perkutut Kusuma Wicitra terletak pada paruh dan sisik burung itu.

Ciri Perkutut Kusuma Wicitra

- Paruh memiliki ules berwarna keputih putihan

- Sisik kaki  yang berwarna keputuh putihan

Mitosnya,perkutut kusuma wicitra mampu membuat pemiliknya mudah mencapai kesuksesan. Hal tersebut dikarenakan, jenis perkutut ini mampu membuat sang pengempu selalu diberkahi dengan keberuntungan. 

Kusuma wicitra merupakan nama gabungan yang berasal dari kata kusuma (bunga) serta wicitra (indah). Jika digabungkan, maka memiliki makna yang berarti bunga yang indah. Arti lengkapnya, ialah kata-kata yang menggambarkan keindahan serta menyebarkan bau harum ke berbagai penjuru sehingga menjadi incaran setiap manusia. Oleh sebab itu, jenis burung perkutut satu ini, sering dikaitkan dengan jenis bunga melati. Pada dasarnya, bunga melati juga termasuk ke dalam benda yang dikeramatkan oleh para leluhur Jawa. 

Nasihat yang diajarkan oleh leluhur terkait burung kusuma wicitra, memberitahukan bahwa setiap manusia harus menjaga lisan agar tidak membuat rasa sakit hati terhadap orang lain. Jadi, orang tersebut dapat hidup dengan penuh ketentraman, kebahagiaan, bahkan kedamaian. Di masa mendatang, dirinya mampu membawa harum namanya sendiri, nama keluarga hingga nama keturunannya.

Sekian, kilas cerita pada pembahasan kali ini mengenai ciri dan mitos perkutut katuranggan kusuma wicitra.Percaya atau tidak terhadap mitos perkutut katuranggan adalah hak masing-masing pribadi. Yang paling utama tentu saja kita harus percaya bahwa semuanya terjadi atas titah yang Maha Esa, selain itu hanyalah perantara saja.

Senin, 09 November 2020

Manfaat Air Hangat Untuk Burung Perkutut yang Jarang Diketahui

Manfaat Air Hangat Untuk Burung Perkutut yang Jarang Diketahui – Air hangat ini memang banyak manfaanya, bukan saja untuk manusia, untuk hewan pun juga sangat bermanfaat. Salah satunya adalah untuk burung perkutut. Ada banyak sekali manfaat air hangat untuk burung perkutut. Mungkin bagi para kung mania yang sudah senior sudah faham dan sering memafaatkannya. Namun untuk para pemula, manfaat air hangat untuk burung perkutut ini belum begitu familiar nampaknya.

Manfaat Air Hangat Untuk Burung Perkutut
Manfaat Air Hangat Untuk Burung Perkutut


Manfaat air hangat untuk burung perkutut adalah untuk relaksasi, itu yang utama. Tapi selain itu, ternyata ada beberapa manfaat yang tersembunyi, dan itu sangat bagus untuk burung perkutut. Apa sajakah manfaat air hangat untuk perkutut itu, di bawah ini akan perkututpedia ulas lebih detail dan dalam lagi, silahkan disimak.

Manfaat Air Hangat Untuk Perkutut

1. Untuk Menjinakkan Perkutut

Salah satu yang paling populer mengenai air hangat untuk perkutut ini adalah bisa untuk mempercepat dalam proses menjinakkan burung perkutut. Memang sudah banyak yang mebuktikan bahwa air hangat untuk menjinakkan perkutut ini sangat terbukti. Lalu bagaimana cara menjinakkan perkutut dengan air hangat ini.

2. Melancarkan Peredaran Darah

Mungkin Anda pernah melihat perkutut Anda nampak lesu dan seperti kurang tenaga. Bisa jadi itu karena peredaran darahnya tidak lancar, dan jika dibiarkan terus menerus, maka akan menimbulkan penyakit dan tentu kesehatan perkutut akan menurun. Nah, untuk memperlancar peredaran darah perkutut itu Anda bisa menggunakan air hangat. Peredaran darah yang baik membantuk proses metabolisme tubuh burung lebih optimal sehingga mendapat pasokan energi dengan baik. Peredaran darah yang sehat tentunya berpengaruh terhadap perkutut sehingga lebih bugar dan fresh.

3. Mengurangi Tingkat Stres

Jika burng perkutut Anda kelihatan stres, sering mondar mandir, maka Anda bisa menggunakan air hangat untuk mengurangi perkutut stres. Mandikan perkutut dengan air hangat, lalu perhatikan apa yang terjadi pada perkutut. Memandikan perkutut di malam hari juga bagus untuk efek relaksasi, untuk penyegaran perkutut itu. Otot otot yang kaku juga bisa sedikit mereda dengan air hangat ini. Jadi jangan ragu untuk memandikan perkutut Anda menggunakan air hangat.

3. Membersihkan Tenggorokan

Sering terjadi burung perkutut manggung namun suara nya serak. Ini bisa jadi karena mungkin tenggorokannya kotor, bisa karena lendir atau penyebab lainnya. Anda bisa membersihkannya dan mencegah perkutut serak dengan melakukan gurah untuk perkutut. Nah, biasanya selain gurah, sesekali memberikan air minum yang hangat juga bisa meluntrkan lendir-lendir pada tenggorokan burng perkutut.

Nah sedulur semuanya, itulah beberapa manfaat air hangat untuk perkutut yang jarang diketahui. Jika mungkin ada manfaat yang lain, monggo bisa dishare di sini melalui kolom komentar untuk saling berbagi dan belajar.

Cara Menjinakkan Perkutut Dengan Air Hangat Yang Efektif

 Cara Menjinakkan Perkutut Dengan Air Hangat Yang Efektif – Dalam memelihara perkutut, masalah yang sering timbul bagi pemula adalah bagaimana cara menjinakkan perkutut itu sendiri. Karena burung perkutut itu sedikit berbeda perlakuannya dari burung piaraan yang lain. Ketika perkutut tidak kunjung jinak, maka jika dibiarkan terus menerus akan menimbulkan masalah dan akan berpengaruh terhadap manggungnya perkutut dan bahkan bisa juga berpengaruh terhadap kesehatan perkutut.

Cara Menjinakkan Perkutut Dengan Air Hangat
Cara Menjinakkan Perkutut Dengan Air Hangat 


Untuk menjinakkan burung perkutut, ada banyak cara sebenarnya yang bisa dilakukan. Seperti memandikannya setiap hari atau yang lainnya. Nah, untuk kesempatan kali ini, yang perkututpedia ulas adalah bagaimana cara menjinakkan burung perkutut dengan air hangat. Mungkin ada dari teman-teman kung mania yang belum familiar menggunakan air hangat untuk menjinakkan perkutut. Di bawah ini akan kami sampaikan tahapan dan tata caranya, silahkan disimak baik-baik.


Cara Menjinakkan Burung Perkutut Dengan Air Hangat


1. Pegang Burung Perkutut Dengan Lembut

Sebelum memulai proses penjinakan burung perkutut, yang paling berpengaruh dalam keberhasilannya adalah sentuhan pertama Anda. Anda perlu lebih sering memegang burung perkutut lebih sering dan lebih halus. Seberapa halus dan sering Anda dalam memegang burung ini sebagai kontak pertama yang sangat berpengaruh untuk membuat perkutut cepat terbiasa dan tidak mudah kagetan.

2. Memberi Pijatan yang Lembut

Setelah Anda memegang burung perutut, sekalian berikan terapi pijitan pada perkutut Anda. Ini bertujuan untuk sedikit melemaskan otot-otot perkutut yang kaku atau tegang karena perkutut selau bergerak tidak kontrol. Perkutut yang tidak jinak biasanya selalu terbang tak tentu arah di dalam sangkar, dan ini bisa membuat perkutut berbenturan keras baik dengan sangkar maupun wadah pakan dan minum di dalam sangkar. Benturan yang sering terjadi ini biasanya juga bisa membuat perkutut menjadi nyeri pada bagian yang berbenturan. Coba berikan pijitan yang lembut (plurut : bahasa jawa), untuk sekedar merelaksasi.

3. Mandikan dengan Air Hangat

Nah, setelah ke dua proses di atas, baru sekarang Anda bisa memandikan burung perkutut Anda dengan air hangat. Untuk memandikannya usahakan jangan sampai membuat perkutut terkaget, pelan saja. Usap saja dulu mulai dari kepala belakang, tubuh sampai pada ekor perkutut. Setelah diusap, Anda bisa memasukkan burung perkutut ke dalam baskom air hangat sambil dielus-elus. Masukkan sampai ekornya, karena fungsi air hangat untuk perkutut juga bisa digunakan untuk merapikan bulu-bulu perkutut itu sendiri.

4. Cabuti Bulu yang Sudah Tua

Untuk tahap ini, biasanya dilakukan setelah perkutut lebih jinak. Jadi setelah beberapa kali dimandikan biasanya perkutut akan lebih jinak di saat inilah Anda bisa mencabuti bulu yang sekira sudah tua. Ketika mencabuti bulu yang tua, masukkan perkutut di dalam air hangat untuk mengurangi rasa sakit. 

5. Jangan Lupa Komunikasi

Percaya atau tidak, dengan sering berkomunikasi dengan perkutut, ini akan mempercepat proses menjinakkan burung perkutut. Ketika Anda mulai memegang perkutut, usahakan selalu berbicara dengannya. Berbicaralah terus sampai proses memandikan perkutut selesai seakan Anda mengenal burung perkutut Anda.

Ok sedulur semua, semoga mencerahkan ya. Oh iya, dalam memelihara perkutut ini biasanya memang memerlukan proses yang agak lama, baik menjinakkan, membuat perkutut nggacor ataupun membuat perkutut menjadi lulut, jadi nikmati saja prosesnya.